EBES CONSULTING GROUP

MENYEDIAKAN PELATIHAN PEMBERDAYAAN DIRI BERBASIS TERAPI - CLINICAL HYPNOTHERAPY (2 DAYS) - NLP PRACTITIONER (2 DAYS) - QUANTUM HEALER (1 DAYS) MOBILE : 0821 1141 5165

Minggu, 12 Februari 2012

NLP PRESUPPOSITION

PRINSIP BERPIKIR DAN BERPERILAKU 

UNTUK HIDUP SUKSES DAN BAHAGIA

Neuro-Linguistic Programming adalah sebuah study mengenai excellence. Untuk mencapai excellence ini maka sejumlah asumsi mengenai realitas dibuat dimana asumsi-asumsi ini di presuppose atau dianggap benar. Asumsi-asumsi yang dianggap benar ini kemudian disebut dengan presupposition yang menjadi dasar pijakan dalam Neuro-Linguistic Programming. Presuposisi ini apabila diintegrasikan dalam pola berpikir dan berperilaku dalam kehidupan sehari-hari maka akan membantu seseorang dalam melakukan transformasi dalam hidupnya menuju kehidupan yang lebih sukses dan lebih bahagia.
Berikut ini disajikan beberapa presuposisi yang diambil dari rujukan NLP training The Society of NLP, USA, sebagai berikut:
The ability to change the process by which we experience reality is more often valuable than changing the content or experience of reality.
  • Kemampuan untuk merubah proses dimana kita mengalami realita lebih sering bernilai dibanding dengan merubah isi atau pengalaman dari realita tersebut.
Kemampuan seseorang dalam merubah proses tentang bagaimana pikiran bekerja dalam menghadapi stimuli eksternal atau stimuli internal dan memberikan respon yang tepat adalah lebih bernilai dibandingkan dengan hanya merubah isi pengalaman dalam memori pikiran orang tersebut. Singkatnya, presuposisi ini menekankan pada perubahan inti (core) dari suatu permasalahan, bukan menitikberatkan pada perubahan gejalanya (symptom).
The meaning of the communication is the response you get.
  • Makna dari komunikasi adalah respon yang Anda peroleh.
Makna utama dari sebuah komunikasi adalah respon yang ingin kita dapatkan. Apabila respon yang diberikan oleh partner bicara kita bertolak belakang dengan respon yang ingin kita dapatkan maka hal itu berarti bahwa cara berkomunikasi kita tidak tepat untuk mendapatkan respon yang diinginkan tersebut. Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu kepekaan indrawi untuk mengetahui apakah komunikasi yang kita lakukan tersebut sudah sesuai atau belum. Apabila belum, maka diperlukan adanya suatu fleksibilitas sampai memperoleh respon yang diinginkan dengan cara merubah cara komunikasi kita.
All distinction human beings are able to make concerning our environment and our behaviour can usefully represented through the visual, auditory, kinesthetic, olfactory, and gustatory senses.
  • Semua pembedaan yang dapat dilakukan manusia sehubungan dengan lingkungan eksternal dan perilakunya dapat diwakilkan secara bermanfaat melalui indera penglihatan, pendengaran, perasaan, penciuman, dan pengecapan.
Pikiran merepresentasikan informasi yang diperoleh melalui input internal dan input eksternal dalam bentuk gambar (visual), suara (auditory), perasaan (kinesthetic), bau/wangi (olfactory), dan rasa (gustatory). Kemampuan untuk merepresentasikan dan mengorganisir informasi ini secara bermanfaat dan bersumber daya akan membedakan antara individu yang satu dengan individu yang lain.
The resources an individual needs to effect a change are already within them.
  • Sumber daya yang dibutuhkan oleh seorang individu untuk menghasilkan perubahan sudah ada dalam diri mereka.
Dalam diri setiap individu telah memiliki sumber daya yang dibutuhkan untuk melakukan perubahan. Banyak orang tidak mengetahui hal ini sehingga tidak dapat menggunakan sumber daya ini untuk melakukan suatu perubahan yang diinginkan. Body and mind (badan dan pikiran) adalah contoh konkrit dari sumber daya yang ada dalam diri setiap orang. Kemampuan untuk menggunakan kedua sumber daya ini dengan baik dan benar akan sangat membantu dalam menghasilkan perubahan yang diinginkan.
The map is not the territory.
  • Peta bukanlah wilayah yang sebenarnya.
Neuro-Linguistic Programming mengasumsikan bahwa orang berperilaku berdasarkan apa yang dipersepsikannya mengenai dunia luar, bukan berdasarkan pada realitas yang sebenarnya. Persepsi yang dibuat merupakan representasi atau perwakilan dari dunia luar yang ada di dalam otaknya. Persepsi inilah yang kemudian disebut dengan peta. Menurut Alfred Korzibski, orang yang mempopulerkan istilah “the map is not the territory”, sebuah peta bukanlah wilayah yang sebenarnya dari wilayah yang diwakilkannya, namun, apabila peta tersebut memiliki struktur yang sama dengan wilayah yang diwakilinya, maka peta ini akan sangat bermanfaat.
The positive worth of the individual is held constant, while the value and appropriateness of internal and/or external behaviour is questioned.
  • Nilai positif dari seseorang dipertahankan secara konstan, sementara nilai dan kesesuaian dari perilaku internal dan/atau eksternal yang dipertanyakan.
Setiap orang memiliki nilai positif dari perilaku yang dilakukannya. Dalam Neuro-Linguistic Programming, nilai positif ini dipertahankan secara konstan karena dapat menjadi sumber daya yang bermanfaat. Namun, perilaku yang dilakukan harus dipertanyakan apakah sudah sesuai dengan konteksnya atau belum, ekologis atau tidak, membawa dari present state menuju desired state atau tidak, dan lain sebagainya.
There is a positive intention motivating every behavior; and a context in which every behaviour has value.
  • Ada sebuah niat positif yang mendasari setiap perilaku; dan ada sebuah konteks yang sesuai untuk sebuah perilaku dimana perilaku tersebut bernilai/bermanfaat.
Apapun perilaku yang dilakukan seseorang, selalu ada niat positif dibalik perilaku tersebut. Suatu perilaku dikatakan tidak congruent atau tidak selaras apabila digunakan di dalam konteks yang salah. Hal ini dapat terjadi karena tidak ada satu perilaku yang cocok untuk seluruh konteks. Namun, selalu ada sebuah konteks yang sesuai dengan suatu perilaku tertentu yang mana kesesuaian ini akan menghasilkan nilai atau manfaat bagi orang tersebut. Contoh sederhana untuk presuposisi ini adalah perilaku “lupa”. Dalam konteks ujian, lupa adalah suatu perilaku yang sangat tidak bermanfaat. Namun, dalam konteks trauma, kemampuan untuk melupakan kejadian traumatis adalah suatu hal yang sangat bermanfaat.
Feedback vs. Failure – All results and behaviour are achievements, whether they are desired outcomes for a given task/context or not.
  • Umpan balik vs. Kegagalan – Semua hasil dan perilaku adalah pencapaian, terlepas apakah hasil atau perilaku tersebut adalah outcome yang diinginkan atau tidak dalam suatu lingkup pekerjaan/konteks.
Presuposisi ini menekankan bahwa apabila suatu perilaku tidak menghasilkan outcome yang diinginkan maka hal itu bukanlah kegagalan namun merupakan suatu feedback atau umpan balik yang menjelaskan bahwa apa yang dilakukan tidak membawa pada pencapaian outcome yang diinginkan. Selain itu, setiap output yang dihasilkan dari sebuah perilaku adalah suatu pencapaian juga. Namun, pertanyaannya adalah apakah pencapaian itu diinginkan atau tidak diinginkan. Dengan mengetahui bahwa umpan balik yang dihasilkan tidak mengarah pada hasil yang diinginkan maka dapat dilakukan penyesuaian-penyesuaian yang dibutuhkan sampai outcome yang diinginkan tercapai.

by:Tatang

Kamis, 09 Februari 2012

PRIVAT CLASS MMIH

Assalamualaikum wr.wb, dan Salam Sejahtera bagi Anda semua..!
Assalamualaikum wr.wb, dan Salam Sejahtera bagi Anda semua..!

MMIH MEMBUKA PRIVATE CLASS " FUNDAMENTAL HYPNOTHERAPY "

"LANGKAH AWAL ANDA MENJADI HYPNOTHERAPIST HANDAL DENGAN PENDEKATAN CLIENT CENTERED..!"

Hari SABTU dan MINGGU (Wekend)
Jam 08.30-17.30 wib
Tempat :Ruang Pelatihan MMIH,Jl.Sultan Hasanudin No.123 A,
Depan Sekolah YAPINK,Tambun Bekasi.

Hermawan G.S,SE,CHt,MCHt,CI.CCH,CT.MNNLP
Ebes Supriyanto,CHt,MCHt,CPNLP

FASILITAS:
Mendapatkan Gelar Non Akademis CH (Certified Hypnotist) dari Master Mind Institute of Hypnotherapy(MMIH), Modul Materi,Cristal Pendulum,Koleksi CD Relaksasi, Koleksi Video Hypnotis dan Hypnotherapy,2 kali Coffe Breaks dan Lunch

BONUS ALUMNI :
• GRATIS Unlimited konsultasi Pasca Workshop
• GRATIS Kesempatan belajar /mengulang hingga mantap
• DISCOUNT dan Harga Spesial Alumni untuk mengikuti kelas yg berikutnya.
• Network Komunitas Alumni dan Gathering Community MMIH

TEMPAT TERBATAS HANYA UNTUK 10 ORANG SAJA..!
Biaya INVESTASI : NORMAL Rp.2.000.000,-

Harga PRIVATE CLASS ini cukup Rp.1.000.000,-(DISCOUNT 50%)

KHUSUS bagi Anda kalangan PENGAJAR,PENDIDIK,PELAJAR & MAHASISWA
HANYA Rp.750.000,-saja

Biaya Investasi ini SANGAT MURAH bila Anda bandingkan dengan Anda mengikuti kelas reguler (Hari SABTU/MINGGU) yang biasanya kami selenggarakan di luar (HOTEL dan GEDUNG PERTEMUAN),dan juga HASIL YANG AKAN ANDA DAPATKAN NANTI..
100% MONEY BACK GUARANTEE..!!!

Kami kembalikan 100% UANG ANDA, Jika Anda merasa tidak mendapatkan MANFAAT dari Pelatihan ini.
(Hanya Kami satu2nya Lembaga Pelatihan Hypnotherapy di Indonesia yg berani memberikan GARANSI seperti ini..!)

Deskripsi & Target Peserta :
Workshop ini akan mengajarkan peserta untuk dapat memahami konsep dan mekanisme Hypnosis. Target peserta setelah mengikuti Workshop ini adalah dapat melakukan Hypnosis kepada orang lain secara aman dan benar, Dapat melakukan Hypnotis Stage /Panggung Untuk Hiburan/Entertainment (Melakukan hypnosis panggung seperti UYA KUYA dan ROMMY RAFAEL,dan dapat menerapkan aplikasi terapi penyembuhan mental sederhana (Suggestion Therapy) melalui teknik Hypnosis.

Sistem Pelatihan :
Teori 30% & Praktek 70% (Hands-On Workshop)

Hasil penelitian menunjukkan Hypnotherapy TERBUKTI EFEKTIF dalam menangani masalah-masalah Psikologis/Mental Emosional sekitar 90% ,daripada pendekatan Psikoterapi lainnya.

Hypnotherapy adalah suatu seni dalam melakukan Restrukturisasi Pikiran Bawah Sadar agar memiliki HABIT / Kebiasaan baru yg POSITIF ,PRODUKTIF dan EFEKTIF untuk mendapatkan Perubahan hidup yg lebih SEHAT secara FISIK dan MENTAL EMOSIONAL.

Masalah apa saja yg bisa di tangani dengan HYPNOTHERAPY..?
* Menghentikan/menghilangkan kebiasaan buruk anak seperti kebiasaan Mengompol
* Menghentikan kebiasaan Gigit Kuku/Jari, Menghisap jempol, Kecanduan Game OL
* Mengatasi Anak ADD (Attention Deficit Disorder)
* Mengatasi Anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)
* Mengatasi PTSD (Post Traumatic Stress Disorder)
* Mengatasi OCD (Obsesive Compulsive Disorder)
* Mengatasi Insomnia (Sulit tidur)
* Mengatasi Anorexia (Kehilangan nafsu makan)
* Mengatasi Bulimia (Kebiasaan memuntahkan makanan)
* Mengatasi Amnesia (Mudah Lupa/ Pelupa)
* Mengatasi Mabuk darat
* Mengatasi Nyeri Haid / Menstruasi
* Mengatasi Depresi,tidak bahagia padahal punya segalanya
* Mengatasi berbagai penyakit fisik yg di sebabkan oleh Pikiran
* Menghilangkan Berbagai macam Alergi
* Menghilangkan / Mengatur stress atau kecemasan yg berlebihan
* Menghilangkan Ketakutan dan berbagai macam Phobia
* Menghilangkan Traumatik, Sering terbayang pengalaman buruk
* Menghilangkan kecanduan Rokok / Narkoba
* Menghilangkan Pikiran Negatif
* Menghilangkan Dendam / Sakit Hati / Tidak bisa memaafkan
* Menghilangkan Kebiasaan Suka Menunda-nunda dan Rasa malas
* Menghilangkan Mental Block Negatif
* Meningkatkan Kualitas Seksual (Frigiditas,Impotensi ,Ejakulasi dini dll)
* Meningkatkan Kesuburan dan Kehamilan
* Peningkatan Motivasi,Kepercayaan diri
* Anger Management ,mengendalikan Rasa Marah yg mudah meluap
* Sport Improvement (Membangun Mental Juara / Goal Setting)
* Membantu Anastesi,Cabut Gigi,Melahirkan tanpa rasa sakit dlsb
* Menurunkan atau Menaikkan berat badan
* Ketidakharmonisan dalam keluarga (Parenting)
* Panic Attact, tiba-tiba merasa ketakutan,panik tanpa sebab
* Pikiran sering tiba-tiba kosong (Blank),tidak tahu apa yg harus dilakukan
* Perilaku Adiksi / Ketergantungan atau Kecanduan Obat-obatan / Alkohol
* Dan masih banyak lagi yang lainnya..

DAFTAR SEKARANG,Dan Kuasai Ilmu yang bermanfaat ini..!

Untuk Registrasi dan Informasi Hub:
Bunda Keisha : 021-33203678 / 0813-11408955

PEMBAYARAN melalui Transfer langsung ke:
No.Rekening BCA 343-000-2600 a.n.Hermawan Gatot Suhendro
atau bisa BAYAR LANGSUNG DITEMPAT.

Salam Hypnotherapist..!


"LANGKAH AWAL ANDA MENJADI HYPNOTHERAPIST HANDAL DENGAN PENDEKATAN CLIENT CENTERED..!"

Hari SABTU dan MINGGU Tgl 11- 12 Februari 2012
Jam 08.30-17.30 wib
Tempat :Ruang Pelatihan MMIH,Jl.Sultan Hasanudin No.123 A,
Depan Sekolah YAPINK,Tambun Bekasi.

Hermawan G.S,SE,CHt,MCHt,CI.CCH,CT.MNNLP
Ebes Supriyanto,CHt,MCHt,CPNLP

FASILITAS:
Mendapatkan Gelar Non Akademis CH (Certified Hypnotist) dari Master Mind Institute of Hypnotherapy(MMIH), Modul Materi,Cristal Pendulum,Koleksi CD Relaksasi, Koleksi Video Hypnotis dan Hypnotherapy,2 kali Coffe Breaks dan Lunch

BONUS ALUMNI :
• GRATIS Unlimited konsultasi Pasca Workshop
• GRATIS Kesempatan belajar /mengulang hingga mantap
• DISCOUNT dan Harga Spesial Alumni untuk mengikuti kelas yg berikutnya.
• Network Komunitas Alumni dan Gathering Community MMIH

TEMPAT TERBATAS HANYA UNTUK 10 ORANG SAJA..!
Biaya INVESTASI : NORMAL Rp.2.000.000,-

Harga PRIVATE CLASS ini cukup Rp.1.000.000,-(DISCOUNT 50%)

KHUSUS bagi Anda kalangan PENGAJAR,PENDIDIK,PELAJAR & MAHASISWA
HANYA Rp.750.000,-saja

Biaya Investasi ini SANGAT MURAH bila Anda bandingkan dengan Anda mengikuti kelas reguler (Hari SABTU/MINGGU) yang biasanya kami selenggarakan di luar (HOTEL dan GEDUNG PERTEMUAN),dan juga HASIL YANG AKAN ANDA DAPATKAN NANTI..
100% MONEY BACK GUARANTEE..!!!

Kami kembalikan 100% UANG ANDA, Jika Anda merasa tidak mendapatkan MANFAAT dari Pelatihan ini.
(Hanya Kami satu2nya Lembaga Pelatihan Hypnotherapy di Indonesia yg berani memberikan GARANSI seperti ini..!)

Deskripsi & Target Peserta :
Workshop ini akan mengajarkan peserta untuk dapat memahami konsep dan mekanisme Hypnosis. Target peserta setelah mengikuti Workshop ini adalah dapat melakukan Hypnosis kepada orang lain secara aman dan benar, Dapat melakukan Hypnotis Stage /Panggung Untuk Hiburan/Entertainment (Melakukan hypnosis panggung seperti UYA KUYA dan ROMMY RAFAEL,dan dapat menerapkan aplikasi terapi penyembuhan mental sederhana (Suggestion Therapy) melalui teknik Hypnosis.

Sistem Pelatihan :
Teori 30% & Praktek 70% (Hands-On Workshop)

Hasil penelitian menunjukkan Hypnotherapy TERBUKTI EFEKTIF dalam menangani masalah-masalah Psikologis/Mental Emosional sekitar 90% ,daripada pendekatan Psikoterapi lainnya.

Hypnotherapy adalah suatu seni dalam melakukan Restrukturisasi Pikiran Bawah Sadar agar memiliki HABIT / Kebiasaan baru yg POSITIF ,PRODUKTIF dan EFEKTIF untuk mendapatkan Perubahan hidup yg lebih SEHAT secara FISIK dan MENTAL EMOSIONAL.

Masalah apa saja yg bisa di tangani dengan HYPNOTHERAPY..?
* Menghentikan/menghilangkan kebiasaan buruk anak seperti kebiasaan Mengompol
* Menghentikan kebiasaan Gigit Kuku/Jari, Menghisap jempol, Kecanduan Game OL
* Mengatasi Anak ADD (Attention Deficit Disorder)
* Mengatasi Anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)
* Mengatasi PTSD (Post Traumatic Stress Disorder)
* Mengatasi OCD (Obsesive Compulsive Disorder)
* Mengatasi Insomnia (Sulit tidur)
* Mengatasi Anorexia (Kehilangan nafsu makan)
* Mengatasi Bulimia (Kebiasaan memuntahkan makanan)
* Mengatasi Amnesia (Mudah Lupa/ Pelupa)
* Mengatasi Mabuk darat
* Mengatasi Nyeri Haid / Menstruasi
* Mengatasi Depresi,tidak bahagia padahal punya segalanya
* Mengatasi berbagai penyakit fisik yg di sebabkan oleh Pikiran
* Menghilangkan Berbagai macam Alergi
* Menghilangkan / Mengatur stress atau kecemasan yg berlebihan
* Menghilangkan Ketakutan dan berbagai macam Phobia
* Menghilangkan Traumatik, Sering terbayang pengalaman buruk
* Menghilangkan kecanduan Rokok / Narkoba
* Menghilangkan Pikiran Negatif
* Menghilangkan Dendam / Sakit Hati / Tidak bisa memaafkan
* Menghilangkan Kebiasaan Suka Menunda-nunda dan Rasa malas
* Menghilangkan Mental Block Negatif
* Meningkatkan Kualitas Seksual (Frigiditas,Impotensi ,Ejakulasi dini dll)
* Meningkatkan Kesuburan dan Kehamilan
* Peningkatan Motivasi,Kepercayaan diri
* Anger Management ,mengendalikan Rasa Marah yg mudah meluap
* Sport Improvement (Membangun Mental Juara / Goal Setting)
* Membantu Anastesi,Cabut Gigi,Melahirkan tanpa rasa sakit dlsb
* Menurunkan atau Menaikkan berat badan
* Ketidakharmonisan dalam keluarga (Parenting)
* Panic Attact, tiba-tiba merasa ketakutan,panik tanpa sebab
* Pikiran sering tiba-tiba kosong (Blank),tidak tahu apa yg harus dilakukan
* Perilaku Adiksi / Ketergantungan atau Kecanduan Obat-obatan / Alkohol
* Dan masih banyak lagi yang lainnya..

DAFTAR SEKARANG,Dan Kuasai Ilmu yang bermanfaat ini..!

Untuk Registrasi dan Informasi Hub:
Bunda Keisha : 021-33203678 / 0813-11408955

PEMBAYARAN melalui Transfer langsung ke:
No.Rekening BCA 343-000-2600 a.n.Hermawan Gatot Suhendro
atau bisa BAYAR LANGSUNG DITEMPAT.
Kelas Privat bisa di luar weekend dengan perjanjian (02146524534/085219448184/bb:22CE7963)

Senin, 06 Februari 2012

Utilisasi Milton Erickson

Bagaimana mengambil manfaat dari pengalaman diri sendiri, belajarlah kita pada Milton Erickson. Ia mengidap berbagai masalah sejak kecil. Ia buta warna dan buta nada, dan sedikit disleksia. Dan, masih ada lagi, jantungnya berdetak tidak beraturan (arrhytmia). Ia mengalami semua itu sebelum kondisi-kondisi tersebut dikenal oleh orang-orang di daerah pertanian di desa tempat tinggalnya.

Seluruh warna tampak olehnya sebagai warna ungu, dan semua lagu sama belaka dalam tangkapan telinganya. Ketika masih duduk di bangku sekolah dasar, ia tidak bisa memahami kenapa orang yang berteriak dan memekik-mekik disebut “menyanyi”. Kesulitan lainnya ia alami dengan disleksia yang diidapnya. Pada umur 6 tahun ia tidak bisa membedakan angka “3” dan huruf “m”. Keterbatasan-keterbatasan itulah yang nantinya mendukung perkembangan minat, sikap, dan pendekatannya terhadap otohipnosis, trance, dan psikoterapi.

Disleksia yang membingungkan sering memberinya momen terpisah dari realitas. Erickson merumuskan momen itu dengan kehadiran cahaya yang menyilaukan atau halusinasi visual dalam situasi otohipnotik. Cahaya itu muncul pertama kali pada momen ketika ia akhirnya bisa membedakan angka 3 dan huruf m. Belakangan ia memaknai kemunculan cahaya dan pengetahuan yang didapatnya pada momen itu sebagai hubungan antara kondisi hipnotik (altered state) dan “cara kita mempelajari sesuatu”. Karena itulah Erickson selalu mengatakan bahwa hipnosis adalah momen pembelajaran.

Mengenai pendekatan terapetiknya ini, Erickson menuturkan bahwa itu bersumber dari pengalamannya dengan disleksia yang membuatnya kesulitan. Sampai duduk di bangku SMA, ia tetap mengalami kesulian dalam melafalkan sejumlah kata. Ia selalu beranggapan bahwa ketika ia mengucapkan “co-mick-alis, vin-gar, goverment, dan mung” itu semua sama persis dengan cara orang-orang lain melafalkan “comical, vinegar, government, dan spoon.” Guru SMA-nya, yang saat itu menjadi pelatih debat antarsiswa, berusaha keras selama berjam-jam untuk melatihnya melafalkan “government”. Dan itu sia-sia belaka.

Dengan ilham yang muncul tiba-tiba, sang guru memintanya mengucapkan nama teman sekelas “La Verne” dan Erickson bisa menyebutkannya dengan baik. Lalu sang guru menuliskan di papan tulis “govLaVernement” dan Erickson membacanya, “govlavernement.” Selanjutnya, guru memintanya membaca dengan menghilangkan “la” dari “La Verne”. Dan terjadilah keajaiban itu: Erickson berhasil melafalkan “government” sebagaimana orang-orang lain melakukannya. “Saat aku melakukannya, cahaya menyilaukan itu datang menyapu semuanya termasuk apa yang tertulis di papan tulis,” katanya. “Aku berterima kasih kepada Nona Walsh untuk teknik itu. Ia memperkenalkan hal yang tak terduga dan tidak relevan demi menghancurkan pola yang kaku dan sekukuh karang.”

Maka, dengan ingatan atas kejadian itu, ketika seorang pasien kepadanya bertahun-tahun kemudian dengan tubuh gemetar dan menangis sesenggukan, Erickson tahu apa yang harus ia lakukan. Orang itu terbata-bata mengatakan, “Saya dipecat. Bosku selalu menindasku. Mereka terus-terusan merendahkanku dan aku selalu hanya bisa menangis. Hari ini bosku berteriak kepadaku mengatakan, ‘Tolol! Tolol! Tolol! Keluar! Keluar!’ Karena itulah aku kemari.”

Dengan sungguh-sungguh dan serius, Erickson mengatakan kepada perempuan itu, “Kenapa kau tidak mengatakan kepadanya bahwa, sekiranya ia mengizinkan, kau akan dengan senang hati melakukan pekerjaanmu dengan cara yang lebih tolol lagi?” Muka perempuan itu tampak kosong, bingung, tercenung, dan kemudian tawanya meledak. Setelah itu percakapan mereka dipenuhi tawa terbahak-bahak. “Dan biasanya itu terjadi dengan sendirinya,” kata Erickson. (Baca: The Art of Misunderstanding)

Semudah itukah terapi dijalankan?

Ya, sebab Erickson memiliki pemahaman yang mendalam terhadap perilaku manusia dan sepanjang hidupnya ia telah melakukan pengamatan yang cermat terhadap aspek-aspek perilaku tersebut. Perempuan itu bisa tertawa terbahak-bahak karena Erickson berhasil membantunya keluar dari situasi yang menghimpit dan menghancurkan pandangan sempit perempuan itu yang melihat dirinya sendiri sebagai korban. Saran yang ia ajukan telah membalikkan situasi psikologis kliennya dari seorang korban menjadi pemegang kendali.
Laksana
 

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review | Editor by dwiprazetyo